Iklan

Iklan

,

Iklan

A D V E R T I S E M E N T

Miris, Awalnya di Lapor KDRT Berlanjut ke Dugaan Penggunaan Narkotika

Redaksi
31 Jan 2021, 22:21 WITA Last Updated 2021-01-31T16:55:45Z
A D V E R T I S E M E N T
Video: Widian/Indonesiasatu.co.id
Infokitasulsel.com, Toraja Utara - Gencarnya operasi penertiban pelanggar prokes di Toraja Utara, hampir tiap malam dilaksanakan oleh tim gabungan Satpol PP Toraja Utara, Polres Toraja Utara, dan Kodim 1414/Tator, dengan menyasar tempat hiburan malam, Minggu 31 Januari 2021.

Seperti halnya yang dilaksanakan kemarin, Sabtu malam (31/01) ditengah pelaksanaan operasi tersebut saat tim gabungan Polres Toraja Utara bersama Satpol PP Toraja Utara melintas di sebuah jalan poros Rantepao-Makale, tim mendapatkan laporan masyarakat akan adanya dugaan pemukulan dari seorang pria ke seorang wanita. 

Menerima laporan tersebut, tim gabungan langsung berhenti tak jauh dari lokasi kejadian dan langsung mendatangi tempat kejadian yang berada di rumah kost yang beralamat di Lembang Rinding Batu, kecamatan Kesu. 

Kehadiran tim gabungan tersebut langsung mendapatkan informasi dari perempuan selaku korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) berinisial NSS yang tak lain adalah pasangan istri dari terduga pelaku pemukulan yang berinisial CB (20). 

Dari informasi yang langsung di himpun di lokasi, NSS yang berada pada posisi duduk sambil menangis di jalan menuju rumah kost mengatakan jika dirinya sudah tak tahan atas perlakuan pemukulan dari suaminya sehingga dia langsung membuka dugaan keterlibatan CB sebagai pengguna Narkotika jenis Sabu. 

"Saya sudah tidak tahan diperlakukan begitu kak yang seenaknya saja mau main pukul. Tangkap saja dia, dia pengguna sabu-sabu", ungkap NSS dengan kesal sambil menangis, saat ditanya di lokasi kejadian. 

Mendengar penuturan NSS tersebut, tim  petugas dari Satpol PP bersama Kepolisian Polres Toraja Utara langsung naik di rumah kost dan langsung mengamankan serta menggeledah kamar dari CB dan NSS.

Dari hasil penggeladahan tersebut  ditemukan diatas kayu atap dari kamar kost satu sachet plastik yang diduga bekas bungkus narkotika jenis Sabu dan satu buah tutup botol lengkap pipet yang diduga sebagai bekas dari alat hisap sabu/bong.

Namun, saat di pertanyakan ke CB, dia mengaku tidak dan bukan pengguna narkotika. Bahkan mengaku baru sebulan berada di kost tersebut. 

"Bohong itu pak, saya tidak pernah pakai itu sabu. Saya jengkel ke dia karena tidak pulang semalam tapi pergi sama cowok lain", ucap CB.

Hingga berita ini tayang, belum ada pernyataan resmi dari pihak Polres Toraja Utara terkait diamankannya CB tersebut.

Iklan

               
         
close