A D V E R T I S E M E N T
 |
| Ist |
Infokitasulsel.com, Tana Toraja - Toraja Carnaval 2022 yang di inisiasi Anggota DPRD Sulsel John Rende Mangontan (JRM), akan segera terlaksana. Kegiatan tersebut bertujuan membangkitkan industri pariwisata di Tana Toraja dan Toraja Utara dengan menampilkan berbagai Pameran Budaya dan Adat asli suku Toraja.
Meski sempat tertunda karena pandemi Covid-19, event tersebut dipastikan berlangsung bulan Mei ini mulai tanggal 19 dan puncak acaranya 21 Mei 2022 mendatang di Objek Wisata Patung Yesus Buntu Burake di Tana Toraja yang dikenal patung tertinggi di dunia.
Adat Budaya lama yang akan ditampilkan seperti Ma'lemba' atau Ma'passan Tuak lan suke, Ma'lemba Pare, Ma'rengnge' Baka, Ma' Bugi' dan Ma'bartung. Selain itu juga menampilkan berbagai kegiatan lain seperti Tari kreasi se-Sulawesi, Festival Band se-Sulawesi, Pameran UMKM dan Fashion Show Busana Toraja.
"Kegiatan ini bagaimana untuk membangkitkan Pariwisata di Tana Toraja," ketus JRM dalam konperensi pers di Hotel Pantan, Minggu 15 Mei 2022.
"Budaya atau kebiasaan-kebiasaan orang Toraja yang sudah ditinggalkan itu mempunyai suatu keunikan dan mempunyai suatu daya tarik tersendiri. Kalau kita desain ini menjadi suatu nilai seni, pasti Toraja semakin memperbanyak perbendaharaan daripada karya-karya yang bisa kita jual kepada wisatawan-wisatawan," tutur JRM.
Untuk memperkenalkan Adat Budaya yang menjadi daya tarik wisatawan ke Toraja, Legislator Golkar Sulsel ini berharap dukungan semua pihak menyuksekan Toraja Carnaval ini yang digodok sebagai penunjang kebangkitan ekonomi pasca pandemi.
"Toraja carnaval tidak bisa berjalan sendiri, harus bekerjasama semua elemen baik dari pmerintah maupun TNI-Polri, teristimewa teman-teman pers," tuturnya.
"Murni program kerja saya dari DPR Provinsi Sulsel, mohon dukungan dan do'a restunya," pinta JRM.
Event ini akan dimeriahkan 3 artis ternama Ibu kota yakni Glow Rossa, mantan Vokalis Ada Band Donnie Sibarani dan Sharon Idol. Hari ini, Minggu (15/5) mulai dipasang panggung raksasa di lokasi Patung Yesus Burake didatangkan langsung dari Makassar.
Lanjut kata JRM, apabila kegiatan ini memberikan dampak yang baik kepada pelaku usaha di Toraja, dirinya optimis mengadakan kegiatan yang lebih besar kedepan.
"Kalau ada peningkatan pendapatan pelaku UMKM di Tana Toraja dan Toraja Utara berarti kita berhasil membangkitkan ekonomi pasca pandemi," pungkasnya.
Adapun dikatakan JRM, untuk masuk kedalam kegiatan Carnaval Wajib membayar retribusi dan tiket carnaval.
"Untuk hari pertama, panitia tentukan tarif Rp 5 ribu rupiah," jelas JRM.
.jpg)
