Iklan

Iklan

,

Iklan

A D V E R T I S E M E N T

Tantangan Pandemi Covid-19, UMKM Toraja: Kreasi Baru Demi Eksistensi

Editor
26 Feb 2021, 09:23 WITA Last Updated 2021-02-26T01:23:06Z
A D V E R T I S E M E N T

lst

Infokitasulsel.com, Toraja Utara, Rantepao - Himbauan kepada masyarakat untuk berdiam diri dirumah selama masa pandemi menimbulkan penurunan jumlah pembeli pada suatu usaha. Bisa bertahan di tengah badai Covid-19 saja sudah bersyukur, Jumat, 26 Februari 2021.


Para pelaku UMKM harus memikirkan kembali upaya apa yang akan dilakukan agar membuat bisnis tetap berjalan. Tentunya dengan mengerahkan segala jurus agar tidak tergilas dampak pandemi global tersebut.


Salah satu pelaku UMKM, warga Kelurahan Rantepao, Toraja Utara Connie Tandungan sebagai pengusaha Simbolong Manik (aksesoris), atau perhiasan Toraja menyatakan bahwa akibat jarang perantau yang pulang otomatis omset berkurang.


Connie mengatakan, setelah memasuki masa pandemi, ia segera beralih membuat tali masker dari manik-manik yang berfungsi untuk mengamankan masker agar TDK tercecer saat digunakan.


"Karena desainnya yang unik membuat pemakainya terlihat lebih modis, sehingga kalung masker saat ini sangat diminati khususnya kaum wanita," ungkapnya.


Connie mengucapkan dalam sebulan pihaknya bisa menjual kurang lebih 2000 pcs, dengan  dibantu 3 orang pegawai kami mampu memproduksi sekitar 100 pcs kalung masker setiap harinya.


Connie mengajak masyarakat untuk berbelanja di tokonya.


"Alamat kami di Jl Pramuka (belakang kodim) dan di Makale Jl Nusantara (wisma Yani randanan) dan bisa menghubungi nomor kami, 0811423335. Banyak yang ready," ajaknya.

 

Iklan

               
         
close