Iklan

Iklan

,

Iklan

A D V E R T I S E M E N T

17 Lembang di Toraja Utara Dapatkan Program Hibah Air Minum Pedesaan HAMP Tahun 2021

Ricdwan Abbas
2 Agu 2021, 13:04 WITA Last Updated 2021-08-02T05:07:55Z
A D V E R T I S E M E N T

Wakil Bupati Toraja Utara Frederik Victor Palimbong memimpin rapat Pemantapan Pelaksanaan program HAMP

Infokitasulsel.com, Toraja Utara - Pemerintah Kabupaten Toraja Utara melaksanakan Rapat Pemantapan Pelaksanaan Program Hibah Air Minum Pedesaan tahun anggaran 2021, yang dilaksanakan di ruang pola kantor gabungan dinas Marante, senin 02 Agustus 2021.


Program ini mengacu pada perpres No.18 tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024, dimana pemerintah mencanangkan pencapaian target universal akses 100% air minum aman untuk seluruh warga negara Indonesia di seluruh wilayah NKRI. 


Program Hibah Air Minum Perdesaan ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan air minum perpipaan di kawasan pedesaan yang di prioritaskan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). 


Rapat Pemantapan Program ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong didampingi kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertahanan, Y. Sarengat Paerunan dan Koordinator Pansimas Kabupaten,  Nur Firman. 


Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan bahwa pelaksanaan program ini harus berjalan sesuai prosedur yang ada, sehingga tepat sasaran dan tepat guna. 


"Selamat kepada 17 Lembang yang terpilih tahun ini dalam program Hibah Air Minum Perdesaan. Saya tekankan agar pelaksanaan ini berjalan sesuai dengan prosedur dan aturan yang ada,  jangan sampai ada yang bermasalah. Dengan pelaksanaan yang sesuai dengan prosedur dan aturan yang ada,  target Tepat Sasaran dan Tepat Guna dapat tercapai," ungkap Frederik Victor Palimbong yang akrab disapa Bro Dedi. 


Nur Firman selaku koordinator Pansimas Kabupaten mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan program pemberdayaan, sehingga pelaksanaannya melibatkan masyarakat setempat. 


"saya tekankan kepada 17 Kepala Lembang yang hadir saat ini,  kegiatan ini merupakan Program Pemberdayaan bukan proyek. Sehingga pelaksanaanya nanti, masyarakat setempat harus diberdayakan. Selain itu,  saya harapkan agar iuran air minun nantinya dapat berjalan dengan baik untuk pendapatan asli lembang, dimana besaran iuran berdasarkan hasil musyawarah lembang. Dan pemasangan atau pelaksanaan paling lambat sampai tanggal 15 Oktober 2021," ungkap Nur Firman. 


Program Hibah Air Minum Pedesaan di Toraja utara sendiri telah berlangsung selama Tiga Tahun,  dimana tahun 2019 terdapat 1740 sambungan rumah (SR), tahun 2020 terdapat 1158 SR, dan tahun 2021 ini target pemasangan sebanyak 1606 SR dengan anggaran 3.216.000.000 yang tersebar di 17 Lembang.


Berikut daftar wilayah lembang yang mendapatkan Program Hibah Air Minum Perdesaan :

  1. Lembang Pitung Penanian (Rantebua)
  2. Lembang Rantebua Sumalu (Rantebua)  
  3. Lembang Issong Kalua (Buntao) 
  4. Lembang Awan (Awan Rante Karua)  
  5. Lembang Suloara (Sesean Suloara) 
  6. Lembang Lo'ko Uru (Rindingallo)  
  7. Lembang Ampang Batu (Rindingallo)  
  8. Lembang Benteng Batu (Baruppu)  
  9. Lembang Sa'dan Ballopasange (Sa'dan) 
  10. Lembang Sa'dan Pesondongan (Sa'dan) 
  11. Lembang Tandung Nanggala (Nanggala) 
  12. Lembang Lilikira (Nanggala) 
  13. Lembang Basokan (Nanggala) 
  14. Lembang Langda (Sopai) 
  15. Lembang Tongariu (Sesean Suloara) 
  16. Lembang Roroan Barra-Barra (Buntu Pepasan) 
  17. Lembang Pengkaroan Manuk (Buntu Pepasan).

Iklan

               
         
close