Kerumunan di Wisuda UKI Toraja, Kapolres Tana Toraja Turun Tangan

A D V E R T I S E M E N T

Kapolres Tana Toraja terjun ke lokasi wisuda UKI Toraja mendisiplinkan jalanya kegiatan agar berjalan sesuai prokes

Infokitasulsel.com, Tana Toraja - Wisuda hari ke dua UKI Toraja pada hari Jumat, 17 September 2021 kembali mengundang kerumunan, mengakibatkan kemacetan sekitar plaza kolam Makale. Kapolres didampingi Para Perwira mendatangi lokasi wisuda bersama personil Polres menertibkan kegiatan. 

Kehadiran Kapolres Tana Toraja AKBP Sarly Sollu SIK, MH, di lokasi guna mendisiplinkan jalannya kegiatan sesuai protokol kesehatan (menegur, mengingatkan, dan membubarkan kerumunan yang terjadi).

"Kita harus menertibkan karena menyangkut keterlibatan banyak orang. Kalau tidak diatur sedemikian rupa, maka akan mengakibatkan kerumunan lagi. Kapolres harus turun bersama satgas dan satpol PP, kita harus bersinergi. Kendalanya adalah takutnya tidak memahami cara bertindak, sehingga nanti tahapan-tahapan prokes tidak dilalui," terang Kapolres Tana Toraja AKBP Sarly Sollu SIK, MH. 

Sementara, Rektor UKI Toraja yang hendak di wawancara mengalihkan wartawan ke wakil Rektor IV Hans Lura. Sebelumnya, Hans Lura mengarahkan wartawan ke ketua panitia, namun akhirnya memberi keterangan. 

Hans Lura mengatakan, sebagai masyarakat harus ikut protokol kesehatan," baik masyarakat, kami di perguruan tinggi, semuanya harus ikuti protokol kesehatan," ujarnya. 

Lanjutnya," informasi di panitia, bisa dikonfirmasi ke Aris Kaban, tukang foto di pasar seni itu diberi izin Satpol PP sehingga mereka pasang tenda sana foto-foto, akhirnya kemarin ya begitulah. Kalau diluar kampus itu bukan wewenang kami lagi, itu wewenang pemerintah," ungkap Wakil Rektor IV Hans Lura. 

Hal senada disampaikan ketua panitia Aris Kaban yang ditemui di lokasi kegiatan," terjadi kerumunan karena adanya stand foto di pasar seni dan itu diluar wewenang kami, kegiatan diluar kampus itu diluar wewenang panitia dan diluar wewenang UKI," ungkap Aris. 

Dari pantauan redaksi, terlihat beberapa stand foto di pasar seni Makale. Salah satu pemilik stand foto yang di klarifikasi mengatakan telah mengurus surat ijin di Badan Pendapatan Daerah..