Pelantikan pengurus Karang Taruna Provinsi Sulawesi Selatan |
Fhireno Sakti Bassang akrab disapa Reno turut hadir dalam pelantikan didampingi Jepri Tulak dan Gusti Palumpun.
Gusti palumpun, mantan caretaker Ketua Karang Taruna Toraja Utara masuk dalam kepengurusan Karang Taruna Sulsel di Biro Hubungan Masyarakat dan Publikasi.
Ketua Karang Taruna Sulsel, Harmansyah menegaskan, Karang Taruna tidak boleh dipetak-petakan dan tidak boleh dipecah-belah.
"Ketika ada yang mau mengobok-obok Karang Taruna di Sulsel, kami siap pasang badan," tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna, Didik Mukrianto mengapresiasi pelantikan pengurus Karang Taruna Sulsel yang menurutnya paling kreatif dan terbesar se-Indonesia.
"Hari ini Karang Taruna Sulawesi Selatan resmi kami lantik. Luar biasa, pelantikan Karang Taruna Sulsel ini yang paling kreatif dan terbesar se-Indonesia," ucapnya.
Didik dalam sambutannya, juga menegaskan bahwa tidak ada dualisme di Karang Taruna.
"Nasional hanya ada satu. Kami pengurus Karang Taruna Nasional adalah pemegang tunggal legitimasi. Dan kami hanya sahkan pengurus Karang Taruna Sulsel Bung Harmansyah, tidak ada yang lain," tegasnya.
Didik juga mengingatkan kepada pihak-pihak yang tidak legal dan sah, agar berhati-hati mengatasnamakan Karang Taruna.
"Mereka bukan Karang Taruna. Jadi jangan terus membuat penyesatan, nanti jadi makar. Kami pengurus nasional hanya mengakui Karang Taruna Sulsel di bawah Bung Harmansyah, tidak ada lagi yang lain," tegasnya. (*)