 |
| Tiang listrik dan gorong-gorong terbawa longsor menyebabkan badan jalan menyempit sehingga kendaraan roda empat tidak dapat melintas |
Tim yang dipimpin Kaur Bin Ops Satreskrim Iptu Aksan Suardi menyasar sejumlah titik-titik longsor di dua Kecamatan pesisir Kabupaten Tana Toraja menggunakan sepeda motor trail dikarenakan akses jalan yang sulit dilalui kendaraan pada umumnya.
Berdasarkan hasil pantauan Tim Siaga Bencana di hari pertama di Lembang Makodo Kecamatan Simbuang yang diterima Infokitasulsel.com, titik longsor sepanjang 10 Meter namun akses jalan masih bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Pukul 17.00 Wita, penelusuran lanjutan ditemukan titik longsor yang kedua di Lembang Pong Bembe. Menurut Iptu Iksan, tiang listrik ambruk dan jembatan kecil serta gorong-gorong ambruk terbawa longsor menyebabkan badan jalan menyempit sehingga tidak dapat dilalui kendaraan roda empat.
Sebelum melanjutkan penelusuran ke lokasi selanjutnya, titik longsor dipasangi garis police line sebagai tanda agar masyarakat berhati-hati saat melintas di lokasi tersebut.
Masih dilokasi yang sama di Lembang Pongbembe Misakada, Kecamatan Simbuang, titik longsor ketiga sekitar kurang lebih 100 Meter, akses jalan juga tidak dapat dilalui kendaraan roda empat.
Sementara titik longsor yang ke empat dengan panjang longsor kurang lebih 150 Meter, material longsor juga menutupi badan jalan sehingga tidak dapat dilalui kendaraan roda empat.
Untuk diketahui, peninjauan masih akan dilanjutkan besok, Kamis 24 November 2021. Setelah dilakukan pendataan, Kapolres Tana Toraja AKBP Sarly Sollu akan terjun langsung ke lokasi sekaligus menyalurkan bantuan kepada warga terdampak.
.jpg)
