Iklan

Iklan

,

Iklan

A D V E R T I S E M E N T

Begini Kelanjutan Proses Hukum Pelajar Mesum di Kandora

Ricdwan Abbas
18 Jan 2022, 23:28 WITA Last Updated 2022-01-19T01:07:47Z
A D V E R T I S E M E N T

AKP Syamsul Rijal
Infokitasulsel.com, Tana Toraja - Kasus viral video mesum pelajar di Objek Wisata Kandora, Kasat Reskrim Polres Tana Toraja pastikan proses hukum terus berlanjut.  


Kasat Reskrim Polres Tana Toraja AKP Syamsul Rijal memastikan proses hukum terhadap pemeran video mesum pelajar yang viral beberapa waktu lalu, terus berlanjut.


Saat ini, keduanya yang masih di bawah umur sudah ditangani penyidik bersama tim pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan dan anak (PPTPPA).


“Sudah dimintai keterangan, mereka masih dibawah umur. Untuk sementara ditangani oleh PPTPPA,” kata Syamsul Rijal kepada Infokitasulsel.com, Selasa, 18 Januari 2022, malam.



Untuk diketahui, penangkapan pelaku yang menyebarkan video mesum pasangan pemuda berseragam sekolah di objek wisata Kandora Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja, menuai respon beragam. 


Bahkan, kelanjutan proses hukum kedua pelaku asusila menjadi pembahasan hangat dan sorotan publik di kalangan masyarakat Toraja. Selasa, 18 Januari 2022.


Pantauan redaksi di salah satu grup Facebook (FB), beberapa Netizen menyangkan hal tersebut.


"Knpa sbar luaskan lgi ksian jga yg korbanx itu nanggung malu," tulis akun FB @Elling Elling.


"Hemmmm akhirnya tertangkap.. Tpi sygx itu video sdh banyak yg nonton kasian...," kata @Hermawati Palengka.


Beberapa warganet lainnya memberikan tanggapan berbeda.

"Gue dukung dia buat video nya supaya anak anak yg di bawah umur TDK lakuin in yg kayak gitu," tulis @Daviandri W P.


"Anak2 beginilah yg TDK bisa terima nasehat..di suruh sekolah Mala pergi mesum.. 🤦 Semoga TDK ada lagi kejadian seperti itu 🙏," timpal @Jhoni Kendenan.


Sementara, warga lain pertanyakan proses hukum yang dijalani kedua pelaku asusila. Kata dia, rasa kemanusiaan pasti ada tetapi bukan berarti proses hukumnya dihilangkan agar ada efek jera.


"Memang kita kasian karena jadi viral, tapi bukan berarti juga lepas dari proses hukum biar jera dan pelajaran juga bagi remaja dan pemuda lain agar tidak melakukan hal sama kedepan," kata dia yang tidak mau disebutkan identitasnya.

Iklan

               
         
close