Iklan

Iklan

,

Iklan

A D V E R T I S E M E N T

Minim Hiburan Rakyat, Toraja Carnaval Hadir Melepas Dahaga Masyarakat

Ricdwan Abbas
8 Jul 2023, 13:12 WITA Last Updated 2023-07-22T13:32:40Z
A D V E R T I S E M E N T

Panggung Event Toraja Carnaval 2023 di eks Bandara Pongtiku, Kecamatan rantetayo, Tana Toraja, Sulawesi Selatan. 
Infokitasulsel.com, Toraja - Toraja Carnaval 2023 yang diprakarsai Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) John Rende Mangontan berlangsung meriah. Acara yang berlangsung di eks bandara Pongtiku, Kecamatan Rantetayo, Tana Toraja itu diserbu wisatawan domestik hingga warga lokal.


Pengunjung asal Makale, Suprianto Taruk Linggi mengatakan hiburan rakyat di Bumi Lakipadada julukan Tana Toraja sangat jarang dilaksanakan. Sehingga, digelarnya Toraja Carnaval 2023 wajar jika dipadati warga untuk mengobati rasa haus hiburan.


"Sangat jarang ada event dan festival seperti ini ya di Toraja. Padahal, masyarakat sangat membutuhkan hiburan untuk menyegarkan pikiran yang lelah menjalani rutinitas. Tentunya kita sangat senang makanya kita hadir disini. Good job penyelenggara," ujarnya kepada Infokitasulsel.com di lokasi acara, Jumat 7 Juli 2023, malam.


Linggi sapaan akrabnya, mengapresiasi pihak penyelenggara. Menurutnya, Toraja Carnaval juga memberi ruang kepada milenial untuk turut berkontribusi melestarikan kearifan lokal yang makin terkikis budaya luar. Sebab, beberapa jenis lomba dan pentas seni yang diadakan, mengangkat kultur Toraja.


Diantaranya, lomba kuliner khas Toraja, lomba fashion pakaian adat Toraja, lomba melukis, parade band lokal, penampilan komunitas gellu Toraya. Bahkan, panitia mewajibkan para musisi yang ikut berkompetisi menyanyikan lagu wajib daerah Toraja tak terkecuali band luar daerah.


"Yang membuat saya salut karena event ini tidak hanya memberikan hiburan semata tetapi memang menampilkan adat budaya yang dikemas dalam lomba. Ini salah satu upaya yang luar biasa menurut saya karena membangkitkan kesadaran kita semua untuk terus melestarikan budaya," ungkapnya.


Ia berharap, Toraja Carnaval menjadi event tahunan yang terus menampilkan atraksi budaya untuk mendatangkan wisatawan. Sebab Toraja sebagai daerah tujuan wisata kata dia, sudah seharusnya rutin menggelar ajang promosi wisata, baik alam maupun budayanya.


"Ya harapan kita kalau bisa dilaksanakan setiap tahun dan diselingi kegiatan-kegiatan lainnya untuk menunjang daerah kita yang memang tujuan wisata. Alam dan budayanya kan sudah terkenal se-nusantara tinggal bagaimana terus dipromosikan agar wisatawan datang berkunjung," ujarnya.


Sementara itu, penggagas Toraja Carnaval John Rende Mangontan yang familiar dengan sebutan JRM menuturkan potensi alam dan adat istiadat Toraja sebagai nilai jual untuk pendapatan daerah sangat besar. Namun, masih minim atraksi.


Karenanya, Wakil Ketua Komisi D DPRD Sulsel itu melibatkan milenial Toraja menggelar atraksi budaya sebagai destinasi wisata untuk mendukung pariwisata Toraja. 


"Pertama kita ingin agar Toraja benar-benar sebagai daerah tujuan wisata. Tujuan wisata itu sendiri apa yang akan dilihat orang saat datang di Toraja. Alamnya saya kira luar biasa, dari segi adat dan budayanya juga sudah luar biasa, namun yang masih kurang di sini adalah atraksi," ujarnya. 


"Atraksi ini sendiri kita coba melihat filosofi adat dan budaya Toraja itu sendiri yang kita tarik menjadi jiwa seni, jiwa seni itu sendiri kita nanti tarik menjadi nilai jualnya nanti. Inilah yang kita bungkus dalam Toraja Carnaval," kata JRM.


Diketahui, Toraja Carnaval 2023 berlangsung mulai 6-8 Juli. Puncak acara malam ini akan dimeriahkan penampilan musisi ternama ibu kota yakni Kotak Band. Vokalis Tantri bersama kawan-kawan akan menghibur warga Toraja di Eks Bandara Pongtiku Rantetayo. (Ricdwan)

Iklan

               
         
close