Ist |
Dalam kesempatannya Kapolres Toraja Utara, secara simbolis memasangkan baret khas Samapta kepada perwakilan bintara remaja tahun 2021/2022 Polres Toraja Utara yang diawali dengan penyiraman air kembang sebagai tradisi upacara penutupan pembaretan tersebut.
Sebelumnya, kegiatan tradisi pembaretan telah dilaksanakan selama satu hari satu malam dengan melakukan longmarch menempuh jarak total 34 km yang juga diisi dengan berbagai macam kegiatan keterampilan.
Dalam sambutannya, Kapolres Toraja Utara AKBP Eko Suroso, S.I.K mengungkapkan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk menyiapkan Bintara Remaja agar siap untuk turun ke Masyarakat melaksanakan fungsi-fungsi Kepolisian dan untuk meningkatkan keterampilan individu maupun tim selain itu tradisi tersebut bertujuan meningkatkan jiwa korsa, kecintaan dan kebanggaan sebagai anggota Polri.
Apa yang telah diberikan selama menjalani proses tradisi pembaretan ambil sisi positifnya, diharapkan agar Bintara Remaja tetap menjaga diri serta bertindak sebagai Bhayangkara sejati dan yang terpenting ialah untuk tidak menyakiti hati Masyarakat, tuturnya.
“Saya minta bintara remaja tidak hanya menjadi Anggota Polri yang apa adanya, tetapi Anggota Polri yang betul-betul mampu secara fisik dan mental maupun memiliki pengetahuan dan wawasan yang tinggi pula,” jelasnya memotivasi.
Dalam menjalankan tugas selanjutnya, Saya berharap kepada para Senior untuk memberikan pengayoman dan bimbingan kepada juniornya, dan sebaliknya kepada para junior berikan rasa hormat dan respec kepada seniornya.
“Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya selaku Kapolres Toraja Utara beserta para Pejabat Utama, mengucapkan selamat bergabung kepada seluruh bintara remaja di keluarga besar Polres Toraja Utara,” tutupnya.
Turut hadir pada upacara penutupan tradisi pembaretan tersebut, yakni Wakapolres Toraja Utara Kompol Marthen Buttu, Para Kabag, Para Kasat, serta Para Perwira dan Bintara Polres Toraja Utara.
(Rahmad)
Editor : Purwadi/Muh Bayu