Pembatalan Pleno PWI Sulsel, Pemilihan Ketua PWI Soppeng Diulang

A D V E R T I S E M E N T

Ist

Infokitasulsel.com, Makassar –  Polemik pemilihan Ketua PWI Kabupaten Soppeng memasuki babak baru setelah Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) membatalkan hasil rapat pleno PWI Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menetapkan Andi Jumawi sebagai ketua terpilih. Keputusan ini diambil menyusul adanya dugaan pelanggaran terhadap Pedoman Dasar, Pedoman Rumah Tangga (PD PRT) PWI, dan Kode Etik Jurnalistik.

Wakil Ketua PWI Sulsel, Ir. H. Abd. Manaf, menyatakan bahwa hasil rapat pleno tersebut tidak dapat ditindaklanjuti karena belum ada surat pengajuan penerbitan Surat Keputusan (SK) Kepengurusan PWI Soppeng dari PWI Provinsi ke PWI Pusat. Manaf mengakui bahwa beredarnya ucapan selamat kepada salah satu calon, Andi Jumawi, telah sampai ke telinga pengurus PWI Pusat dan memicu reaksi.

"Pembatalan ini adalah hasil diskusi dengan Pengurus PWI Pusat, H. Zulkifli Gani Ottoh. Kami wajib menggelar pemilihan ulang melalui Konferensi Luar Biasa (Konferlub)," ujar Manaf, Jumat (8/8/2025).

Menurut Manaf, Konferensi Luar Biasa ini akan digelar sesuai dengan amanat konstitusi organisasi, PD PRT PWI, Kode Etik Jurnalistik, dan Kode Perilaku Wartawan.

Sebagai informasi, Konferensi Kabupaten (Konferkab) PWI Soppeng yang digelar pada 24 Juli 2025 mengalami deadlock setelah dua kali voting tetap menghasilkan hasil seri. Kedua calon yang bertarung menyerahkan keputusan kepada PWI Provinsi Sulawesi Selatan.

Dengan dibatalkannya hasil pleno, kini bola panas bursa Ketua PWI Kabupaten Soppeng periode 2025-2028 kembali bergulir. Publik kini menanti siapa yang akan memimpin PWI Soppeng setelah Konferlub digelar.

(Syamsuddin Andy)